Thursday, April 26, 2007

permanen? mimpi kalee

rumahku kebetulan berdekatan dengan rumah kontrakan 6 lajang yang bekerja di pt berbeda di batam. setiap ada kesempatan ngobrol, aku mencoba sempatkan diri bergabung. ya mulai ngobrol berita di koran, artis sensasional, mahalnya harga sembako sampai status permanen bagi buruh pabrik. ada diantara mereka yang sudah permanen, tak perlu lagi manyun.

yang belum (baca tak akan pernah) permanen, wuih lebih buanyak lagi. gimana mau permanen lha wong pt pinter kok, ngontrak cuma 3 atau 6 bulan, dikontrak lagi, dikontrak lagi lalu nggak disambung lagi (buat menghindari permanen tadi). lalu buka penerimaan buruh lagi, diambil yang baru lulus biar nggak berani demo (?). ya, status permanen kini menjadi sebutan yang bergengsi sekali di kalangan buruh dan tentu sja calon butuh pabrik.

bayangkan, umk 860-an ribu mesti bayar kos paling murah 150 ribu, transportasi katakanlah sebulan 200 ribu, makan kalo cuman 2 kali sehari habis 300 ribu sisanya paling banter 200-an ribu. tiga bulan habis kontrak, habis juga ngontrak rumah. mau dipakai bekal makan sambil mencari pekerjaan lain? tanyakan kepada rumput yang bergoyang...

No comments:

ya beginilah template pemberian | Elque 2007